bulir air mulai bertetesan
ditengah gelapnya garis jalanan
aroma khas mulai bermanjaan
dalam keruhnya kenyataan
pikir ini mulai terhambur
rasa ini mulai terkabur
sisa sedih harusku kubur
sampai jiwa kembali terhibur
kupandangi tampak diri
kutulis sajak rasa sepi
kuhampiri kosong hati
ini aku masih disini
siapa kau melihatku
siapa kau hancurkanku
bahkan kau bukanlah batu
bahkan kau bukan sepatu
tapi apa kau katakan?
tapi apa kau lakukan?
salahkah aku pada sang bulan?
salahkah aku pada perasaan?
biar kau lihat bahagiaku
biar kau lihatku terpaku
tanpa kata tanpa tersedu
ini aku, dan kisahku
Wednesday, September 11, 2019
Tuesday, September 10, 2019
Gelap,Rindu, dan Sosokmu
Hari baru saja terganti
Nampak gelap yang berseri
sapaku tidaklah berarti
lelahku pun juga tak terganti
Diam, makin terasa mencekam
Membalut memori yang terekam
Sudah kuhidup membungkam
Kian lama makin menikam
Sendiri kata tentangku
Hidupi diri dalam buku
Pendam rasa yang terbelenggu
Redam asa yang mengganggu
Lupakah aku padanya?
Inginkah aku bersama dia?
Penyandang "sosok segalanya"
Yang lama hilang tanpa rasa
Rindu bukan kata emas
Justru inginku melepas
Ujung hati yang memanas
Ujung jiwa tak berparas
Ingatkah engkau padaku?
Musnahkah semua memori itu?
Kemana harus kutemuimu?
Wanita berjuluk ibu?
Nampak gelap yang berseri
sapaku tidaklah berarti
lelahku pun juga tak terganti
Diam, makin terasa mencekam
Membalut memori yang terekam
Sudah kuhidup membungkam
Kian lama makin menikam
Sendiri kata tentangku
Hidupi diri dalam buku
Pendam rasa yang terbelenggu
Redam asa yang mengganggu
Lupakah aku padanya?
Inginkah aku bersama dia?
Penyandang "sosok segalanya"
Yang lama hilang tanpa rasa
Rindu bukan kata emas
Justru inginku melepas
Ujung hati yang memanas
Ujung jiwa tak berparas
Ingatkah engkau padaku?
Musnahkah semua memori itu?
Kemana harus kutemuimu?
Wanita berjuluk ibu?
Tentang Dunia dan isinya
DUNIA DAN ISINYA
Dunia..
Sebongkah termal penuh asa
Sebuah tempat penuh rasa
Diisi nyawa ragam warna
Disinari benda penuh makna
Dunia..
Tempatku beradu hidup
Ditengah harap yang meredup
Kian redup kian sayup
Kuhabiskan usia hingga menguncup
Dunia..
Rasa kubenci sang bayu
Bawa diri hingga layu
Buang jerit yang mendayu
Dihadap nikmat yang merayu
Dunia..
Kemana lagi kuberadu?
Kemana pula kuberseru?
Kataku dengan terharu
Merintih pada sang Mahatahu
Dunia..
Sebongkah termal penuh asa
Sebuah tempat penuh rasa
Diisi nyawa ragam warna
Disinari benda penuh makna
Dunia..
Tempatku beradu hidup
Ditengah harap yang meredup
Kian redup kian sayup
Kuhabiskan usia hingga menguncup
Dunia..
Rasa kubenci sang bayu
Bawa diri hingga layu
Buang jerit yang mendayu
Dihadap nikmat yang merayu
Dunia..
Kemana lagi kuberadu?
Kemana pula kuberseru?
Kataku dengan terharu
Merintih pada sang Mahatahu
Subscribe to:
Posts (Atom)
Rekomendasi video inspirasi Yang mengharukan
Film ini merupakan kisah dimana seorang karyawan merasa sangat bosan Dan penat dengan hidupnya. Sampai ia menemukan suatu ide untuk memb...
-
saat pertama kujumpa kalian hari itu, mahasiswa baru menerima materi pengenalan dari dosen yang berpengalaman dibidangnya. bukan b...
-
bulir air mulai bertetesan ditengah gelapnya garis jalanan aroma khas mulai bermanjaan dalam keruhnya kenyataan pikir ini mulai terhamb...
-
Hari baru saja terganti Nampak gelap yang berseri sapaku tidaklah berarti lelahku pun juga tak terganti Diam, makin terasa mencekam Me...